Kamis, 23 November 2017

Mengenal Huruf Jepang (hiragana, katakana, dan kanji)



Selamat datang di blog kecil yang sederhana ini. Di blog ini saya akan berbagi sedikit ilmu yang saya miliki tentang bahasa Jepang. Selain itu nantinya saya juga akan menyelipkan pengalaman saya saat berada di Jepang. Langsung saja kita mulai pelajarannya.

Seperti yang sudah diketahui banyak orang, penulisan dalam bahasa Jepang itu ada tiga macam, yaitu 漢字(kanji), ひらがな(hiragana), dan カタカナ(katakana). Mari kita kenali satu demi satu.

Pertama adalah huruf Kanji. Berfungi untuk menyampaikan makna sebenarnya dari setiap kata. Dalam beberapa kasus jika sebuah kosakata hanya ditulis dengan hiragana, pembaca akan kesulitan memahami maksudnya. Sebagai contoh 髪 (rambut) 、神(dewa/tuhan) 、紙(kertas). Ketiga kosa kata tersebut memiliki pengucapan dan penulisan yang sama jika ditulis dengan hiragana yaitu かみ (kami)  namun maknanya sangat berbeda, maka ditulis dengan Kanji agar pembaca bisa lebih cepat memahaminya.

Selanjutnya adalah Hiragana. Biasanya digunakan sebagai ふりがな (furigana), yaitu hiragana yang diletakkan di samping atau di atas huruf Kanji yang berfungsi untuk memudahkan pembaca untuk membaca kanji. Selain itu hiragana juga berfungsi sebagai おくりがな (okurigana), yaitu hiragana yang ditulis di belakang huruf Kanji (biasanya kata kerja ataupun kata kerja yang dibendakan,contoh kata kerja: 食べる (taberu) artinya makan. contoh kata kerja yang dibendakan: 食べ物 (tabemono) artinya makanan.

Kemudian yang terakhir adalah Katakana. Huruf ini sering sekali digunakan untuk menulis kosakata resapan, misalnya ラブ (rabu) artinya love, カー (Kaa) artinya car.

Sampai di sini jika masih ada yang belum jelas bisa ditanyakam melalui kolom komentar.

Setelah kita paham tentang kapan kita harus menggunakan kanji, hiragana, ataupun katakana sekarang saatnya menghapalkan huruf-huruf tersebut. Berikut ini saya akan membagikan tips cara belajar bahasa Jepang yang saya lakukan. Sebagai tolak ukur, dengan cara yang saya lakukan ini saya mampu mendapatkan sertifikat JLPT N3 dalam waktu dua tahun.



Hiragana
Satu minggu pertama fokuslah untuk berlatih menulis hiragana sampai benar-benar hapal (ketika berlatih menulis, alangkah baiknnya kita juga mengucapkannya secara lisan)



Katakana
Minggu kedua adalah saatnya untuk katakana. Lakukan cara yang sama seperti saat menghapalkan hiragana.



Kanji
Minggu ketiga sudah saatnya kita mulai berlatih kanji, namun jangan lupa untuk tetap berlatih menulis hiragana dan katakana supaya tetap hapal. Ada ratusan bahkan ribuan huruf kanji yang digunakan di Jepang, tetapi jangan sedih, jangan minder, jangan pesimis. Kita cukup belajar sedikit demi sedikit asalkan konsisten.

Saya rasa perkenalan dengan huruf Jepangnya cukup sampai di sini,  minggu depan kita akan membahas tentang perkenalan dan sapaan. Kolom komentar selalu terbuka, jadi silahkan bertanya.

では..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar